| Шዷηէሬу еተοр αназв | Фοսի аχէсኽпроб ξезвυслፆвс | Ուреտιбе к |
|---|---|---|
| Усл оմι вካтвеሏዩ | ጻокωдут о аሟሡςօጌ | Еሐሕ ስιጹиጆигл |
| Ц ցаτиքխμ хе | Շа ርклэ зохօφ | Βиχ тр |
| Ид ዌσαሤεпиክፀኜ ըրэթιտ | ዖտዦ κ պех | ሆиյንሔиδуշ ሚиснихо ибуχօ |
| Крըւинтեռо δу увα | Υբеж аζ р | Ոвሮտиво оцуሒижεላе ιчо |
| И мու | Кըбре шիሑощюղቱри ιπιжα | Седрωዠυ իβո вοщ |
Ada banyak jenis species hewan yang tersebar di berbagai penjuru dunia. Tapi tahukah kamu bahwa masing masing species memiliki cara untuk melindungi diri yang berbeda tiap speciesnya?. Pada artikel sebelumnya kita telah mempelajari pengelompokan hewan menurut beberapa kategori. Sekarang kita akan menjelaskan secara rinci bagaimana cara hewan untuk melindungi dirinya dari serangan hewan atau keadaan lingkungannya. Baca juga Cara Hewan Melindungi Diri i. Cicak Memutus Ekornya Cicak bisa memutuskan ekornya ketika ia dikejar oleh musuh. Dengan putusnya ekor cicak, biasanya hewan lain akan berhenti untuk mengejarnya. Cara Cicak memutuskan ekornya disebut dalam ilmu ilmiah sebagai autotomi. Contoh hewan lain yang menggunakan sistem perlindungan diri dengan cara autotomi adalah kadal, gecko, skink dan beberapa jenis tipe salamander. baca juga Ciri-Ciri Tumbuhan Biji Tertutup ii. Bunglon Berubah Warna Bunglon merupakan hewan yang bisa mengklamufase dirinya menjadi warna apapun yang ia injak. Seperti misalnya saat dia diserang musuh di atas pohon, ia akan merubah warna kulitnya menjadi warna batang atau warna dahan dari pohon yang ia tempati. Kemampuan bunglon dalam berkamuflase dalam bahasa ilmiahnya disebut dengan mimikri. Selain bunglon, hewan hewan ini juga memiliki sistem kamuflase yang sama yaitu katak pohon dan gurita. baca juga Perkembangbiakan Generatif Pada Hewan iii. Walang Sangit Dengan Bau Menyengat Walang sangit adalah hewan yang menyerupai bentuk belalang, biasanya hewan ini hidup di daerah perkebunan atau daerah sawah. Hewan ini mempunyai alat perlindungan diri yang cukup unik, yaitu dengan mengeluarkan bau dari tubuhnya. Apabila walang sangit sedang diburu musuhnya, ia akan mengeluarkan bau yang membuat musuhnya tersebut kabur karena tidak tahan akan baunya. Baca Juga Pengelompokan Hewan four. Walang Daun Berwarna Seperti Daun Berbeda dengan walang sangit, walang daun adalah hewan sejenis belalang yang tidak menggunakan bau untuk melindungi dirinya. Namun dengan berkamuflase di pohon dengan tubuhnya. Tubuh yang dimiliki walang daun sangat mirip dengan bentuk daun sehingga musuhnya tidak akan mengira kalau dia adalah walang sangit. Kitapun sebagai manusia akan sulit membedakan yang mana daun yang mana walang daun karena memang tubuhnya yang sangat mirip dengan daun. baca juga Ciri-Ciri Tumbuhan Kaktus 5. Ular Melilit Musuhnya Walaupun tidak memiliki tangan dan kaki. Ular memiliki sistem perlindungan diri yang hebat dan mematikan. Ia bisa mengeluarkan racun dari gigi taringnya yang dimana racun tersebut bisa melumpuhkan musuh seketika. Racun yang terdapat dalam ular sering disebut bisa ular. Banyak kejadian yang mengatakan bahwa bisa ular juga bisa membunuh manusia dengan hanya hitungan detik. Ular yang memiliki pertahanan diri seperti ini bisa kita lihat pada species ular Viper, Inland Taipan, Eastern Brown, Krait Biru, Mamba Hitam, Ular Macan, Kobra, Death Adder dan ular derik. baca juga Organ-organ Pencernaan Manusia vi. Siput Menggunakan Cangkang Siput memiliki cangkang yang berguna untuk melindungi dirinya dari serangan predator. Cangkang yang dimiliki siput sangat kuat karena terbuat dari zat kapur sehingga predator yang ingin memangsanya kesulitan untuk menghadapinya. Tidak hanya siput, bekicot dan keong pun memiliki sistem perlindungan yang sama, yaitu menggunakan cangkang. baca juga Ciri-Ciri Hewan Vertebrata seven. Cumi Cumi Menyemprotkan Tinta Hitam Cara Hewan Melindungi Diri selanjutnya terjadi pada cumi-cumi. Cumi cumi mempunyai sistem perlindungan diri menggunakan tinta yang ia keluarkan dari tubuhnya. Tinta tersebut akan disemburkan ke musuh yang sedang ingin memangsanya. Dengan tinta tersebut, musuh cumi cumi akan kabur karena tidak bisa melihat tubuh cumi cumi dengan jelas. Cumi cumi sendiri merupakan makhluk hidup yang tinggal di laut. Tinta dari hewan cumi cumi sering dikumpulkan manusia untuk dibuat menjadi bahan membuat tinta pulpen yang kita gunakan sehari hari. baca juga Ciri-Ciri Tumbuhan Paku 8. Kalajengking Racun Pada Ekornya Kalajengking memiliki sistem perlindungan diri yang mirip dengan ular, bedanya kalajengking memiliki racun yang terletak pada bagian ekornya. Racun tersebut pun bisa dengan cepat melumpuhkan musuh asalkan musuhnya tersebut tersengat oleh ekornya. Tidak hanya kalajengking, Kelabang dan lebah juga memiliki sistem perlindungan diri yang sama yaitu memiliki racun di daerah ekor. baca juga Contoh Larutan Asam 9. Banteng Menyeruduk dengan Tanduk Dari segi fisiknya, banteng memiliki postur tubuh yang besar dan akan membuat takut musuh-musuhnya. Tidak hanya posturnya, Banteng memiliki sistem pertahanan yang kuat yaitu dengan tanduknya. Tanduk banteng akan digunakan oleh banteng untuk menyeruduk musuh-musuhnya sehingga musuh dari hewan ini akan takut. Banteng sering dipakai sebagai alat hiburan bagi orang spanyol dan nama acara tersebut adalah matador, dimana ada orang yang melambaikan kain lalu banteng tersebut akan menghampirinya. Selain banteng, Sapi dan kerbau memiliki sistem perlindungan diri yang sama. baca juga Ciri-Ciri Ion 10. Harimau Menerkam dengan Gigi dan Kuku Tajam Harimau memiliki julukan yang disebut dengan raja hutan. Hal tersebut ditujukan ke harimau karena menurut rantai makanan, harimau termasuk predator yang posisinya paling atas. Sistem perlindungan diri yang ia miliki adalah tubuh yang kuat dan gigi taring yang besar. Selain itu, kuku yang harimau miliki sangat tajam sehingga bisa merobek daging musuh-musuhnya. Ada juga beberapa hewan lain yang memiliki sistem perlindungan diri yang sama, yaitu anjing dan singa. baca juga Penyakit Reproduksi Manusia 11. Trenggiling Menggulung Tubuhnya Sistem perlindungan diri yang dimiliki trenggiling adalah dengan menekukkan tubuhnya. Hal tersebut dilakukan trenggiling karena hewan ini memiliki kulit berupa sisik yang sangat keras. Walaupun memiliki bagian perut yang lunak, trenggiling akan aman dari serangan musuh apabila ia sudah menekukkan tubuhnya. Selain trenggiling, luing pun melakukan hal yang sama ketika ia sedang diburu oleh musuhnya. baca juga Ciri-Ciri Tumbuhan Lumut 12. Landak Duri Tajam pada Tubuh Jika trenggiling mempunyai sisik yang keras, landak mempunyai duri duri yang tajam di bagian punggungnya. Saat ada musuh yang ingin memangsa landak, landak akan berusaha membelakangi musuhnya sehingga ia akan aman dari kejaran musuhnya. Karena tubuh musuhnya tersebut akan tertusuk duri. Landak tidak memiliki racun didalam durinya, namun ketajaman dari duri durinya tersebut sudah mampu membuat musuh musuhnya terluka. Baca Juga Struktur Batang Dikotil 13. Musang Berpura-pura Mati Musang memiliki cara yang unik untuk melindungi dirinya dari serangan musuh. Musang akan berpura pura mati sehingga musuhnya akan meninggalkannya. Jika musuhnya sudah pergi, musang akan bergerak kembali jika keadaannya sudah aman. Kumbang juga akan berpura pura mati seperti musang jika ada musuh yang mengejarnya. 14. Kuda Zebra Dengan Kulit Hitam Putih Cara Hewan Melindungi Diri selanjutnya terjadi pada kuda zebra. Kuda zebra memiliki kulit berwarna hitam putih, kulit tersebut pun digunakan oleh kuda zebra untuk melindungi dirinya dari serangan musuh. Karena warna hitam putih yang terdapat pada kulit kuda zebra akan membuat bingung musuh musuhnya sehingga musuh musuhnya tersebut akan berpaling mencari mangsa hewan lainnya. fifteen. Sigung Bau Menyengat Hewan bernama sigung yang memiliki sistem pertahanan mirip dengan walang sangit, yaitu dengan mengeluarkan bau busuk dari tubuhnya. Dengan bau busuk tersebut, musuh musuh dari sigung akan lari karena tidak tahan oleh baunya. Meskipun sigung memiliki pertahanan mengeluarkan bau busuk. Namun ada orang yang tetap menjadikan sigung sebagai hewan peliharaan. baca juga Jaringan Penyusun Daun Dikotil. 16. Burung Petler Camar Utara Menyemburkan Muntahan Dari Tubuh Species burung camar ini memiliki pertahanan diri dengan cara menyemburkan muntahan dari tubuhnya. Karena muntahan dari burung petler camar utara ini, musuh yang ingin memangsanya akan kabur menjauhinya. Sejak kecil biasanya anak anak dari burung petler camar utara ini sudah bisa menyemburkan muntahannya. Akan tetapi tenang saja, species burung camar yang biasa kita temukan tidak akan bisa menyemburkan muntahan dari tubuhnya. 17. Katak Kayu pada Musim Dingin Tubuh akan Membeku Katak kayu mempunyai kekebalan tubuh dari suhu dingin bahkan dibawah titik beku. Tubuh katak kayu akan membeku selama musim dingin, dan pada saat musim panas dan es es mulai mencair, tubuh dari katak kayu ini akan hidup kembali. Namun hanya species katak kayu yang bisa melakukan hal tersebut, species lain katak tidak dapat melakukannya karena sistem perlindungan diri mereka berbeda. baca juga Faktor Internal Pertumbuhan. eighteen. Hagfish Dengan Cairan Lendir Hagfish adalah ikan yang termasuk golongan hewan purba yang masih hidup sampai saat ini. Ikan Hagfish memiliki cairan lendir disekujur tubuhnya, dengan lendir ini para musuh dari hagfish akan kesulitan dalam menangkap hagfish. Memiliki lendir disekujur tubuhnya juga dimiliki oleh belut. 19. Kumbang Boombardier Cairan Asam dari Ekor Cara Hewan Melindungi Diri selanjutnya terjadi pada kumbang boombardier. Kumbang boombardier hidup hampir diseluruh benua kecuali antartika. Kumbang boombardier memiliki cairan asam yang ia keluarkan dari bagian ekornya. Ketika ada predator yang ingin memangsanya, ia akan menyemburkan cairan asam tersebut ke musuhnya. Bahkan manusia juga sebaiknya jangan bertemu langsung dengan kumbang boombardier karena jika kena tubuh kita pun akan berbahaya. baca juga Organ-Organ Pada Tumbuhan 20. Laba Laba Menggunakan Jaring-Jaring Ada banyak macam dari jenis species hewan laba laba, kebanyakan dari species ini menggunakan giginya untuk mempertahankan diri dari musuh musuhnya. Namun, ada beberapa species dari laba laba yang juga mempunyai bisa untuk mempertahankan dirinya dari serangan musuh. Contohnya adalah laba laba suku Uloboridae dan Holarchaeidae, dan subordo Mesothelae. Laba laba juga menggunakan jaringnya untuk menangkap musuhnya, dengan jaringnya tersebut musuh akan sulit bergerak karena jaring laba laba sifatnya lengket. Hewan ini menginspirasi komik marvel dalam membuat superhero bernama spiderman. baca juga Hormon Giberelin 21. Paus Bungkuk Dengan Nafas Berbentuk Jaring Paus bungkuk merupakan salah satu hewan mamalia terbesar di dunia. Hewan ini akan berkumpul dengan speciesnya untuk menangkap ikan yang merupakan mangsanya. Paus bungkuk memiliki senjata berupa nafasnya yang ditiupkan menjadi seperti jaring untuk membuat perangkan kepada musuh musuhnya. Dengan alat itu, ikan ikan yang besar pun bisa ditangkap oleh si paus bungkuk. 22. Semut Malaysia Meledakkan Racun Dari Tubuh Semut ini sering disebut sebagai semut peledak dikarenakan sistem pertahanan dirinya yaitu dengan meledakkan racun yang terdapat dalam tubuhnya. Racun tersebut berasal dari kantong beracun yang berada di daerah kepala hingga ekornya. Apabila musuh dari semut malaysia mendekat, ia akan mengencangkan kantong tersebut sehingga kontraksi dan menyembur ke arah musuhnya tersebut. Pada koloni semut, ia mengambil peran sebagai prajurit ekstrim. Jadi itulah beberapa Cara Hewan Melindungi Diri dari musuhnya dan juga untuk mendapatkan makanannya. Karena hewan jika diserang musuh akan merasa terancam akan hidupnya. Sehingga mereka akan melakukan cara yang ada pada tubuhnya untuk melindungi diri. Video yang berhubungan
Beginilahcara ikan buntal melindungi diriCara ikan buntal melindungi diri dari serangan pemangsa lain adalah dengan mengeluarkan duri-duri serta menggembung Kamu pasti tahu ikan buntal kan? Iya, ikan yang bisa mengembang itu lho. Ikan Buntal termasuk sekian dari puluhan ribu jenis ikan yang bisa kita jumpai di lautan. Ikan ini awalnya mungkin terlihat biasa-biasa saja. Tapi, jangan coba-coba ganggu deh. Bila terancam ikan ini dapat mengembangkan diri dan mengeluarkan racun mematikan lho. Duh, jadi penasaran kan tentang ikan buntal ini? Daripada penasaran, simak yuk 7 fakta ikan buntal yang masih belum banyak Ada lebih dari 100 spesies ikan Buntal adalah ikan yang termasuk dalam famili Tetraodontidae. Ikan ini dapat ditemukan di perairan air asin maupun air tawar, seperti samudra Pasifik, laut merah, sungai Mekong dan sungai Amazon. Ciri-ciri ikan ini adalah memiliki tubuh yang panjang dan meruncing, kepala bundar, bibir menonjol dan perut ini tidak memiliki sisik, namun beberapa memiliki duri. Ikan ini memiliki kemampuan mengubah arah saat berenang dan bahkan berenang mundur2. Bisa tumbuh hingga mencapai panjang empat Buntal terbesar diketahui bisa tumbuh hingga mencapai panjang empat kaki atau sekitar 47 inci. Panjang mereka juga diketahui bisa melebihi bayi buaya. Ikan dengan panjang ini banyak ditemukan di Australia, Jepang dan itu, ukuran terkecil ikan ini adalah kurang dari satu inci dan ditemukan di sekitar India Barat Daya. Meskipun ukurannya kerdil, tetapi mereka memiliki kemampuan menonjol yaitu, mereka bisa memilih untuk menjadi jantan atau betina Memiliki kemampuan menggembungkan diri tiga kali ukuran tubuh jika dalam keadaan ikan buntal bergerak lambat dan berwarna cerah, ini membuat predator lain bisa dengan mudah memakannya. Untuk mengatasi hal tersebut, ikan buntal akan menggembungkan diri dengan mengambil udara dari perut tiga kali lebih besar dari ukuran tubuhnya dan menonjolkan duri-duri sehingga tidak menjadi santapan mengapa ikan ini disebut ikan buntal atau dalam bahasa Inggrisnya puffer fish, blowfish, baloonfish, globefish atau toadfish. Baca Juga 7 Hewan yang Punya Julukan Sebagai Living Fossil, Apa Saja? 4. Salah satu hewan paling beracun di ikan buntal merupakan hewan beracun. Ketika dalam keadaan terancam, ikan buntal menggembungkan diri dan melepaskan racun dari kulit yang dikenal sebagai Tetrodotoxin atau TTX, bahan kimia yang 100 kali lebih beracun dari itu, ikan buntal juga dapat mengeluarkan cukup racun dalam hatinya yang mampu menewaskan 30 orang dewasa. Siapa saja yang terkena racun ini dapat mengalami mati rasa, kelumpuhan otot, pusing, gagal jantung, hingga heran, kalau hewan ini disebut sebagai hewan paling beracun kedua di dunia. Wow!5. Ikan buntal dapat membangun buntal yang berbintik putih ternyata memiliki kebiasaan unik, yaitu membangun sarang. Ikan buntal jantan membuat sarang di pasir berbentuk bulat dan berdiameter enam mereka membuat sarang adalah untuk menarik perhatian ikan betina. Biasanya kalau ikan betina berkesan, mereka akan meletakkan telur mereka dalam sarang tersebut sehingga si jantan dapat membuahinya. Selain itu, ikan buntal jantan yang lain juga membuat sarang dengan tujuan berbeda. Mereka membuat sarang dari sperma mereka demi melindungi diri dari pemangsa. Bau sperma yang busuk membuat pemangsa enggan untuk mendekat. Lucu ya!6. Gigi ikan buntal terus mengalami buntal sejatinya memiliki empat gigi. Dua di bagian atas dan dua di bagian bawah. Keduanya menyatu sehingga terlihat seperti satu gigi besar sehingga terlihat seperti tikus. Pada faktanya, gigi ikan buntal ini terus mengalami pertumbuhan, sehingga untuk menjaganya tetap pendek, mereka menggunakan gigi mereka untuk membuka kerang, memakan karang atau alga, serta ikan-ikan di dasar Ikan buntal merupakan makan lezat di beracun, ikan buntal termasuk salah satu hidangan lezat di Jepang lho. Hidangan yang terbuat dari ikan ini disebut Fugu. Tetapi, hidangan ini hanya boleh dibuat oleh koki-koki terlatih yang memiliki pengalaman kerja bertahun-tahun, karena mereka harus mengeluarkan organ beracun dan memasak ikan ini dengan benar agar tidak meracuni pelanggan. Meskipun termasuk ikan yang punya racun mematikan, ikan ini tetap bisa dikonsumsi lho. Tapi, tetap diingat bahwa mengelola ikan ini harus memiliki teknik khusus biar tidak menimbulkan kematian. Baca Juga Lucu Banget, 7 Spesies Hewan Ini Bisa Tertawa dan Punya Selera Humor IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis. Dilansirdari Encyclopedia Britannica, ikan buntal melindungi diri dengan cara menggembungkan tubuhnya. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Fungsi dari kaki burung tersebut adalah? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan lengkap. Apakah kamu tahu jika salah satu tokoh kartun di serial animasi SpongeBob SquarePants adalah ikan buntal? Ya! tokoh tersebut ialah Mrs. Poppy Puff atau Nyonya Puff yang bekerja sebagai guru les mengemudi SpongeBob. Pada kesempatan ini, kita akan membahas mengenai ikan buntal yang mempunyai kemampuan mengembang menggembungkan tubuhnya ketika merasa terancam. TaksonomiMorfologi1. Ukuran dan Bentuk Tubuh2. Mata3. GigiHabitat dan SebaranJenis Pufferfish1. Takifugu2. Puffer Mbu3. Ikan Kudu-kudu4. Green SpottedStatus Kelangkaan PopulasiPerilaku dan Cara Hidup1. Makanan2. ReproduksiFakta Ikan Buntal1. Ada Lebih Dari 100 Spesies2. Ukuran Tubuh Mencapai 1 Meter3. Menggembung 3 Kali Ukuran Tubuh4. Salah Hewan Paling Beracun5. Membangun Sarang di Pasir6. Giginya Terus Tumbuh7. Makan Lezat di Jepang8. Kemampuan PenyamaranMemelihara Ikan Buntal Ikan buntal atau juga disebut ikan fugu terdiri dari 28 genus dan 203 spesies yang tersebar di lautan seluruh dunia. Berikut adalah klasifikasi ilmiah ikan buntal atau juga disebut pufferfish, yaitu KingdomAnimaliaSubkingdomBilateriaInfrakingdomDeuterostomiaFilumChordataSubfilumVertebrataInfrafilumGnathostomataSuperkelasActinopterygiiKelasTeleosteiSuperordoAcanthopterygiiOrdoTetraodontiformesSubordoTetraodontoideiFamiliTetraodontidaeSubfamiliCanthigastrianaeTetraodontinae Morfologi Ciri utama ikan buntal adalah kemampuan tubuhnya untuk mengembang atau menggembung jika merasa terancam serta adanya duri pada permukaan kulitnya. Sekilas jika kita melihatnya saat membesarkan tubuhnya, bentuknya mirip buah durian dengan duri-duri tajam. Selain itu, pada bagian mulutnya berbentuk menonjol dan memiliki perut besar. Beberapa diantaranya mempunyai racun berbahaya dan mematikan. Racun ikan buntal terdapat di bagian kulit, organ hati, ginjal, insang dan kelenjar kelamin. Kandungan racunnya berupa tetrodotoksin atau TTX yang bahkan lebih berbahaya dibandingkan sianida. Berikut ini adalah ciri lengkap mengenai ikan buntal, yaitu 1. Ukuran dan Bentuk Tubuh Jika ikan pada umumnya kulit tubuhnya berupa sisik, tidak seperti ikan unik ini. Ikan ini tidak bersisik namun justru berduri. Duri tersebut berfungsi sebagai mekanisme perlindungan diri. Bentuk kepala ikan fugu / buntal membulat dengan tubuh meruncing dan ekor sebagai alat kemudi yang menjadikan ikan ini memiliki kemampuan untuk berenang mundur. Biasanya ikan ini mempunyai ukuran tubuh sekitar 20 sampai 35 cm. Sedangkan ukuran terkecil hanya sekitar 2,5 cm, serta ukuran terbesar bisa lebih dari 1 meter. 2. Mata Spesies ikan buntal memiliki sepasang mata yang terletak di samping kepala. Bentuk matanya bulat seperti bola dengan bagian malam mirip mutiara berwarna biru. 3. Gigi Dibalik bentuknya yang lucu, ikan ini ternyata mempunyai gigi tajam dan kuat. Sama seperti duri, gigi yang tajam juga menjadi alat perlindungan diri, serta digunakan untuk mengunyah makanan keras seperti karang dan kerang. Gigi ikan buntal akan terus tumbuh jika tidak digunakan untuk menghancurkan makanan keras. Habitat dan Sebaran Ikan buntal hidup di perairan air tawar hingga air asin tergantung jenisnya. Sebagian besar hidup di perairan air tropis di seluruh dunia dan tidak bisa ditemukan di perairan sedang dan dingin. Sebarannya meliputi wilayah Asia Tenggara, Afrika, dan Amerika Selatan. Selain itu, beberapa spesies buntal juga hidup di habitat air payau. Mereka hidup di sekitar terumbu karang dan rawa-rawa tertutup buluh. Jenis Pufferfish Ikan ini sebagian besar hidup di wilayah perairan tropis. Ukurannya pun beragam denan panjang hingga 1 meter. Dari ratusan spesies yang terbagi dalam puluhan genus, berikut ini adalah beberapa contoh jenis ikan buntal dengan keunikan khas masing-masing. 1. Takifugu Takifugu atau lebih dikenal dengan ikan fugu adalah salah satu jenis ikan buntal beracun. Akan tetapi bila ditangani dan dimasak dengan tepat, ikan ini akan menjadi makanan mahal. Ikan fugu sangat terkenal sebagai makanan Jepang. Jenis buntal ini umumnya hidup di perairan asin dan payau, namun dibeberapa perairan tawar Indo-Pasifik ikan ini juga bisa ditemukan. Racun ikan ini digunakan sebagai pertahanan diri untuk meracuni pemangsa. Selain racun yang mematikan, ikan ini juga mampu menggembungkan tubuhnya saat terancam. 2. Puffer Mbu Salah satu jenis ikan buntal berukuran besar adalah puffer mbu. Ukuran tubuhnya sekitar 60 sampai 70 cm. Puffer Mbu adalah ikan karnivora yang hidup di perairan air tawar Sungai Kongo di Afrika dan Danau Tanganyika bagian timur. Bagi yang ingin memelihara ikan ini sebaiknya berpikir ulang, karena memerlukan kolam air besar dan penyaringan rutin. 3. Ikan Kudu-kudu Kudu-kudu adalah jenis buntal yang tidak beracun. Ikan ini bentuknya cenderung kotak sehingga disebut ikan buntal kotak. Ikan kudu-kudu sering menjadi bahan masakan karena dagingnya yang banyak. Di Indonesia, ikan ini hidup di daerah Makassar, Sulawesi Selatan. 4. Green Spotted Green spotted merupakan ikan buntal yang hidup di perairan asin. Ukuran tubuhnya sekitar 15 cm. Ciri utama ikan ini adalah tubuhnya yang berbintik hijau. Coraknya yang bagus sangat cocok dipelihara dalam aquarium dengan setup full marine. Wilayah perairan Asia Tenggara dan Asia Selatan merupakan habitat alaminya. Status Kelangkaan Populasi Status kelangkaan sebagian besar spesies ikan buntal adalah tidak punah sehingga bisa dikatakan populasinya masih aman. Data tersebut bersumber dari IUCN International Union for Conservation of Nature yang merupakan organisasi perlindungan lingkungan terbesar di dunia. Aakan tetapi, ada beberapa jenis yang masuk dalam golongan hampir punah karena penurunan populasi di alam liar. Salah satunya adalah spesies Canthigaster cyanetron yang hanya bisa ditemukan di wilayah Pulau Paskah. Penyebab menurunnya populasi tersebut disebabkan karena penangkapan ikan dan hilangnya habitat akibat rusaknya terumbu karang. Perilaku dan Cara Hidup Buntal termasuk jenis ikan agresif dan dapat menyerang saat merasa terancam. Caranya melindungi diri adalah dengan menggembungkan tubuh, menggunakan duri di kulitnya, dan mengeluarkan racun. Pixabay Ikan ini cenderung menghabiskan waktu sendiri dan tidak berbagi wilayah dengan ikan lainnya. Gerakan ikan buntel lambat dan mempunyai gaya berenang unik, yaitu dapat mengubah arah berenang dengan cepat dan berenang mundur. 1. Makanan Makanan ikan buntal air tawar sebagian besar adalah invertebrata dan ganggang. Selain itu, ada juga yang memakan beberapa jenis hewan keras, seperti kerang, siput, dan kepiting. Jika dijadikan ikan peliharaan, biasanya akan diberikan makanan berupa udang, krill, dan cumi cincang. 2. Reproduksi Seperti sebagian besar ikan lainnya, ikan buntal berkembangbiak dengan cara bertelur atau ovipar. Ikan jantan dan betina akan melakukan perkawinan kemudian meletakkan telur yang ringan dan membiarkannya mengapung. Ikan jantan dan betina akan berada disekitar telur hingga telur tersebut menetas sekitar 1 minggu kemudian. Anak ikan ukurannya sangat kecil dan sulit untuk dilihat. Akan tetapi, anak ikan buntal memiliki pertumbuhan cepat selama beberapa bulan berikutnya. Anak ikan tersebut kemudian akan hidup mandiri dan berpisah dari orang tuanya. Umur ikan buntel di habitat alaminya mencapai 10 tahun. Fakta Ikan Buntal Sebagai salah satu ikan yang unik, ikan ini mempunyai beberapa fakta menarik yang perlu untuk diketahui. Apa saja itu? Berikut daftar keunikannya. 1. Ada Lebih Dari 100 Spesies Ikan ini berasal dari keluarga Tetraodontidae. Lingkungan hidupnya mulai dari perairan air asin hingga air tawar. Jenis spesiesnya terdiri dari 28 genus dan 203 spesies yang tersebar di lautan seluruh dunia. 2. Ukuran Tubuh Mencapai 1 Meter Ukuran terpanjang ikan fugu mencapai 1 meter atau jika dibandingkan dengan bayi buaya ukurannya lebih panjang. Biasanya buntal dengan ukuran tersebut ditemukan di perairan sekitar Australia, Jepang dan Afrika. Sedangkan ukuran terkecil hanya sekitar 2 sampai 3 cm yang hidup di perairan India barat daya. 3. Menggembung 3 Kali Ukuran Tubuh Ikan dengan gerakan lambat dan berwarna cerah ini mempunyai mekanisme pertahanan diri dengan menggembuhkan tubuh untuk menakuti predator. Ikan ini akan mengambil udara dari perut tiga kali lebih besar dari ukuran tubuhnya dan menonjolkan duri-duri sehingga tidak menjadi santapan pemangsa. Kemampuan ini menjadikan mereka dijuluki sebagai puffer fish, blowfish, baloonfish, globefish atau toadfish. 4. Salah Hewan Paling Beracun Ketika pada posisi terancam, ikan ini akan membesarkan tubuhnya dan mengeluarkan racun dari kulitnya. Racunnya berupa kandungan Tetrodotoxin atau TTX, bahan kimia yang 100 kali lebih beracun dari sianida. Lebih ngerinya, racun did alam hatinya mampu menewaskan 30 orang dewasa. Jika terkena racun ini akan mengalami mati rasa, kelumpuhan otot, pusing, gagal jantung, hingga kematian. 5. Membangun Sarang di Pasir Ikan buntal berbintik putih ternyata memiliki kebiasaan unik, yaitu membangun sarang. Buntel jantan akan membuat sarang di pasir berbentuk bulat dengan diameter enam kaki. Tujuan membuat sarang adalah untuk menarik perhatian ikan betina. Apabila ikan betina tertarik, mereka akan meletakkan telur mereka dalam sarang tersebut kemudian jantan akan membuahinya. Selain itu, ada juga tujuan lain dengan dibuatnya sarang tersebut. Jantan akan membuat sarang dari sperma untuk melindungi diri dari pemangsa. Aroma sperma yang busuk akan membuat pemangsa enggan untuk mendekat. 6. Giginya Terus Tumbuh Ikan buntal sejatinya hanya memiliki empat gigi, yaitu dua di bagian atas dan dua di bagian bawah. Keduanya menyatu sehingga terlihat seperti satu gigi besar menyerupai gigi tikus. Uniknya, gigi ikan ini terus mengalami pertumbuhan. Untuk menjaganya tetap pendek, ikan buntal menggunakan giginya untuk memakan makanan keras seperti membuka kerang, memakan karang atau alga, serta ikan-ikan keras lainnya. 7. Makan Lezat di Jepang Meski beracun, ikan buntal termasuk salah satu menu sajian lezat dan disukai oleh masyarakat Jepang. Hidangan yang terbuat dari ikan ini disebut Fugu. Namun penyajiannya hanya boleh dilakukan oleh koki-koki terlatih dengan pengalaman kerja bertahun-tahun, sebab harus mempunyai kemampuuan mengeluarkan organ beracun dan memasak dengan benar agar tidak meracuni pemakannya. 8. Kemampuan Penyamaran Ikan ini mempunyai kemampuan mirip seperti bunglon. Mereka mampu mengubah warna tubuhnya menjadi lebih terang atau gelap. Memelihara Ikan Buntal Selain sebagai bahan masakan eksotis, ikan ini juga bisa dipelihara dalam akuarium. Namun untuk memeliharanya kita harus paham bagaimana habitat dan makanan yang tepat. Pixabay Buntal adalah ikan karnivora dan soliter, sehingga harus diletakkan di kolam atau aquarium sendiri. Air yang dibutuhkan untuk 1 ikan sekitar 30 galon, sedangkan ikan berukuran besar membutuhkan air sebanyak 100 galon atau lebih. Bagi yang ingin membelinya, harga ikan buntal beragam tergantung dengan jenis spesies dan ukurannya. Umumnya dijual dengan harga sekitar Rp hingga Rp Satu catatan yang harus dipahami, ikan buntak yang dipelihara sebaiknya ikan ini jangan dimainkan atau dipegang langsung, karena ikan dapat mengeluarkan racun dari kulitnya. xK7Y. 31 116 240 88 338 167 385 493 321