PengertianKapasitor Kapasitor atau yang biasa termasuk disebut bersama sebutan kondensator merupakan anggota dari komponen elektronika yang pasif dan termasuk bisa menyimpan sebuah muatan listrik dalam kurun saat yang hanya sementara. Satuan kapasitas dari sebuah kapasitor tersebut biasa di sebut bersama sebutan farad. Satuan yang terdapat di Kapasitor adalah sebuah benda yang dapat menyimpan muatan listrik. Benda ini terdiri dari dua pelat konduktor yang dipasang berdekatan satu sama lain tapi tidak sampai bersentuhan. Benda ini dapat menyimpan tenaga listrik dan dapat menyalurkannya kembali, kegunaannya dapat kamu temukan seperti pada lampu flash pada camera, juga banyak dipakai pada papan sirkuit elektrik pada komputer yang kamu pakai maupun pada berbagai peralatan elektronik. Kapasitor [C] gambaran sederhananya terdiri dari dua keping sejajar yang memiliki luasan [A] dan dipisahkan dengan jarak yang sempit sejauh [d]. Seringkali kedua keping tersebut digulung menjadi silinder dengan sebuah insulator atau kertas sebagai pemisah kedua keping. Pada gambar rangkaian listrik, simbolnya dinotasikan dengan [Simbol] Berbagai tipe kapasitor, kiri keping sejajar, tengah silindris, kanan gambar beberapa contoh asli yang digunakan pada peralatan elektronik. [Sumber Douglas C. Giancoli, 2005] Perlu kamu ketahui bahwa walaupun memiliki fungsi yang hampir sama, namun baterai berbeda dengan kapasitor. Kapasitor berfungsi hanya sebagai penyimpan muatan listrik sementara, sedangkan baterai selain juga dapat menyimpan muatan listrik, baterai juga merupakan salah satu sumber tegangan listrik. Karena baterai perbedaan itu, baterai juga memiliki simbol yang berbeda pada rangkaian listrik. Simbol baterai dinotasikan dengan [Simbol baterai] Contoh penggunaan kedua simbol tersebut pada rangkaian listrik Kamu dapat mencari nilai kapasitas atau kapasitansi suatu kapasitor, yakni jumlah muatan listrik yang tersimpan. Untuk bentuk paling umum yaitu keping sejajar, persamaan kapasitansi dinotasikan dengan Dimana C = kapasitansi F, Farad 1 Farad = 1 Coulomb/Volt Q = muatan listrik Coulomb V = beda potensial Volt Nilai kapasitansi tidak selalu bergantung pada nilai dan . Besar nilai kapasitansi bergantung pada ukuran, bentuk dan posisi kedua keping serta jenis material pemisahnya insulator. Nilai usaha dapat berupa positif atau negatif tergantung arah gaya terhadap perpindahannya. Untuk jenis keping sejajar dimana keping sejajar memiliki luasan [A] dan dipisahkan dengan jarak [d], dapat dinotasikan dengan rumus Dimana A = luasan penampang keping m2 d = jarak antar keping m = permitivitas bahan penyekat Jika antara kedua keping hanya ada udara atau vakum tidak terdapat bahan penyekat, maka nilai permitivitasnya dipakai . Muatan sebelum disisipkan bahan penyekat sama dengan muatan setelah disisipkan bahan penyekat , sesuai prinsip bahwa muatan bersifat kekal. Beda potensialnya dinotasikan dengan rumus Kapasitor menyimpan energi dalam bentuk medan listrik. Besar energi [W] yang tersimpan pada dapat dicari menggunakan rumus Dimana W = jumlah energi yang tersimpan dalam kapasitor Joule Rangkaian Kapasitor Dua kapasitor atau lebih dapat disusun secara seri maupun paralel dalam satu rangkaian listrik. Rangkaian seri memiliki sifat-sifat yang berbeda dengan rangkaian paralel. Berikut diberikan tabel sifat-sifatnya pada rangkaian seri dan paralel. Contoh Soal Tiga kapasitor identik, dengan kapasitas 3 µF masing-masing, dihubungkan dengan sumber tegangan 12 V dalam suatu rangkaian seperti pada gambar di samping. Beda potensial antara titik Y dan Z adalah …. Fisika Simak UI 2013 A 9 V B 8 V C 4 V D 3 V E nol SOLUSI Untuk bentuk kombinasi, kapasitansi ekivalen merupakan nilai gabungan antara beberapa kapasitor yang disusun seri ataupun paralel atau biasa kita kenal dengan total kapasitansi. Dari soal diatas, pertama-tama kita tentukan kapasitansi ekivalen atau total kapasitansinya dahulu. Muatan pada masing-masing keping kapasitor ekivalen total pada soal diatas adalah Ini adalah besar muatan pada masing-masing keping semula. Beda potensial antara titik Y dan Z yakni pada C3 adalah Jawaban B Kontributor Ibadurrahman, Mahasiswa S2 Teknik Mesin FTUI Materi lainnya Gerak Melingkar Hukum Hooke Hukum Newton Fisikastudycentercom- Soal dan Pembahasan UN Fisika SMA Ujian Nasional 2014 Nomor 26-30. Soal No. 26 Perhatikan gambar berikut ini! Tiga muatan Q 1, Q 2, dan Q 3 berada pada segitiga ABC, siku-siku di B. Panjang AB = BC = 30 cm. Diketahui k = 9 ⋅ 10 9 N ⋅ m 2 ⋅C −2 dan 1μC = 10 −6, maka besar gaya yang terjadi pada muatan Q 1 adalah. A. 3 N Postingan ini membahas contoh soal kapasitor dan pembahasannya atau penyelesaiannya. Kapasitor adalah sebuah piranti yang berguna untuk menyimpan muatan listrik. Kemampuan kapasitor untuk menyimpan muatan bergantung pada kapasitasnya atau kapasitansinya. Semakin besar kapasitas kapasitor berarti semakin besar muatan listrik yang dapat disimpan atau sebaliknya. Rumus kapasitas kapasitor sebagai kapasitas kapasitorKapasitor keping sejajarBesarnya kapasitas kapasitor keping sejajar yang memiliki luas penampang yang sama berbanding lurus dengan luas penampang keping dan berbanding terbalik dengan jarak antara dua keping serta tergantung pada bahan dielektrikum yang diselipkan diantara kedua keping tersebut. Rumus kapasitas kapasitor keping sejajar sebagai = ε Ad KeteranganC = kapasitas kapasitor Fε = εr . ε0 = permitivitas bahanεr = permitivitas relatif bahanε0 = permitivitas ruang hampa 8,85 x 10-12 C2/Nm2A = luas penampang keping sejajar m2d = jarak dua keping mEnergi dalam kapasitorKapasitor yang dihubungkan dengan sumber tegangan akan menyimpan energi listrik yang disebut energi dalam kapasitor. Besarnya energi listrik yang tersimpan dalam kapasitor sama dengan usaha yang dilakukan untuk memindahkan muatan listrik dari sumber tegangan kedalam kapasitor tersebut. Rumus energi dalam kapasitor sebagai = 12 Q . V = 12 C . V2KeteranganE = energi yang tersimpan dalam kapasitor jouleQ = muatan listrik CV = beda potensial VC = kapasitas kapasitor FSusunan kapasitorDua kapasitor atau lebih dapat disusun seri, paralel atau susunan campuran. Rumus susunan seri paralel kapasitor sebagai seri dan paralel kapasitorContoh soal 1Sebuah kapasitor tersusun atas dua lempeng konduktor yang luasnya masing-masing 5 . 10-4 m2 dan terpisah pada jarak 0,8 m. Hitunglah kapasitas kapasitor tersebut apabila diantara kedua lempeng konduktor tersebut terdapatudarabahan dielektrik dengan permitivitas relatif = 80Pembahasan / penyelesaian soalJawaban soal 1 C = εo Ad = 8,85 x 10-12 5 . 10-40,8 C = 55,3125 x 10-16 F Jawaban soal 2 C = ε Ad = εo εr Ad C = 8,85 x 10-12 . 80 5 . 10-40,8 C = 4,425 x 10-16 FContoh soal 2Perhatikan faktor-faktor berikutKonstanta DielektrikTebal pelatLuas pelatJarak kedua pelatYang mempengaruhi besarnya kapasitas keping sejajar jika diberi muatan adalah…A. 1 dan 2 B. 3 dan 4 C. 1, 2, dan 3 D. 1, 2 dan 4 E. 1, 3 dan 4Pembahasan / penyelesaian soalBerdasarkan rumus kapasitas kapasitor keping sejajar yaituC = ε Ad Maka dapat disimpulkan kapasitas kapasitor keping sejajar dipengaruhi oleh konstanta dielektrik, luas pelat dan jarak kedua pelat. Jadi yang benar adalah pernyataan 1, 3, dan 4. Jawaban soal 3Sebuah kapasitor terbentuk dari dua lempeng aluminium yang luas permukaannya 1 m2, dipisahkan oleh selembar parafin yang tebalnya 0,1 mm dan konstanta dielektriknya 2. Jika ε0 = 9 x 10-12 C2/Nm2, kapasitas kapasitor tersebut adalah …A. 0,35 μ FB. 0,25 μF C. 0,18 μFD. 0,1 μF E. 0,05 μFPembahasan / penyelesaian soalC = εo εr Ad C = 9 x 10-12 . 2 1 m20,1 x 10-3 m C = 18 x 10-8 F = 0,18 μFSoal ini jawabannya soal 4 Ebtanas 1997Tabel dibawah ini menunjukkan besaran-besaran pada kapasitor plat dielektrikumLuas kepaingJarak kepingC1KAdC22K2A1/2 dC33KAdC44K1/2 A2dC55K1/2 AdContoh soal kapasitor keping sejajarKapasitor yang memiliki kapasitas terbesar adalah…A. C1 B. C2 C. C3 D. C4 E. C5Pembahasan / penyelesaian soalUntuk menentukan kapasitas kapasitor terbesar tabel diatas kita menggunakan rumus→ C = ε Ad → C1 = K Ad → C2 = 2K 2A1/2 d = 8K Ad → C3 = 2K Ad → C4 = 3K 1/2 A2d = 34 KAd → C5 = 4K 1/2 Ad = 2K Ad Berdasarkan jawaban diatas, kapasitas kapasitor terbesar adalah C2. Jadi soal ini jawabannya adalah soal 5Sebuah kapasitor keping sejajar dengan luas keping 50 cm2, jarak antara keping 3,54 mm. Jika kapasitor tersebut diberi tegangan 500 V, maka besarnya energi kapasitor tersebut adalah …A. 1,6 x 10-6 JB. 2,5 x 10-7 JC. 5,0 x 10-6 JD. 5,0 x 10-7 JE. 5,0 x 10-8 JPembahasan / penyelesaian soalHitung terlebih dahulu kapasitas kapasitor dengan menggunakan rumus dibawah = εo Ad C = 8,85 x 10-12 . 50 x 10-4 m23,54 x 10-3 m C = 12,5 x 10-8 FEnergi kapasitor dihitung dengan rumus dibawah = 1/2 . C. V2W = 1/2 . 12,5 x 10-8 F x 500 V2W = 1,6 x 10-6 JSoal ini jawabannya soal 6 UN 2013Perhatikan rangkaian kapasitor berikut iniContoh soal susunan seri paralel kapasitorEnergi yang tersimpan dalam rangkaian adalah….A. 576 JB. 288 JC. 144 JD. 72 J E. 48 JPembahasan / penyelesaian soalUntuk menjawab soal ini hitung terlebih dahulu konstanta gabungan kapasitor yang dirangkai paralel yaitu CP = 6 F + 3 F + 3 F = 12 F. Selanjutnya hitung kapasitor gabungan 5 kapasitor dengan rumus→ 1Ctotal = 112 + 16 = 14 → 1Ctotal = 1 + 2 + 312 = 612 → Ctotal = 126 = 2 energi yang tersimpan dalam rangkaian sebagai berikut→ Ep = 1/2 . Ctotal V2. → Ep = 1/2 . 2F. 242 = 576 soal ini jawabannya soal 7Perhatikan rangkaian kapasitor berikut kapasitor disusun seri paralelBesar energi listrik dalam rangkaian kapasitor gabungan ini adalah…A. 0,6 x 10-3 J B. 1,2 x 10-3 J C. 1,8 x 10-3 J D. 2,4 x 10-3 JE. 3,0 x 10-3 JPembahasan / penyelesaian soalHitung terlebih dahulu kapasitas gabungan 3 kapasitor yang paling atas dengan rumus→1Cs = 14 + 16 + 112 →1Cs = 3 + 2 + 112 = 612 →Cs = 126 2 hitung 2 kapasitor yang dibawah dengan menggunakan rumus→1Cs = 12 + 12 = 1 →Cs = 1 gabungan 5 kapasitor Ctotal = 2 µF + 1 µF = 3 µF = 3 x 10-6 F. Dengan demikian energi yang tersimpan dalam rangkaian dihitung dengan cara→ Ep = 1/2 . Ctotal . V2. → Ep = 1/2 . 3 x 10-6 . 402. → Ep = 2,4 x 10-3 soal ini jawabannya soal 8Perhatikan gambar kapasitor disusun seriSetelah ujung A dan B dilepas dari sumber tegangan yang beda potensialnya 6 Volt, maka besar muatan pada C2 adalah…A. 90 µC B. 60 µCC. 54 µCD. 45 µCE. 30 µCPembahasan / penyelesaian soalUntuk menentukan besar muatan C2 kita hitung terlebih dahulu kapasitas gabungan ketiga kapasitor yang disusun seri diatas dengan cara→ 1Cs = 130 + 115 + 110 → 1Cs = 1 + 2 + 330 = 630 → Cs = 306 = 5 mikro ketiga kapasitor disusun seri maka muatan pada C1 = C2 = C3 = C. Jadi muatan pada C2 → C = QV → Q = C x V = Cs . x. → Q = 5 µF x 6 Volt = 30 µCJadi soal ini jawabannya soal 9 Un 2016Perhatikan gambar rangkaian kapasitor dibawah soal menentukan muatan kapasitorBesar muatan total pada rangkaian adalah…A. 9 µCB. 25 µCC. 180 µCD. 188 µCE. 200 µCPembahasan / penyelesaian soalUntuk menentukan muatan total pada rangkaia, kita hitung dahulu kapasitas gabungan kelima kapasitor dengan cara dibawah ini.→ 1Cs = 16 + 16 + 16 = 36 → Cs = 63 = 2 µF → Ctotal = 2 + 3 + 4 = 9 demikian muatan pada rangkaian dihitung dengan cara→ Q = Ctotal x V. → Q = 9 µF x 20 V = 180 soal ini jawabannya CContoh soal 10Lima kapasitor C1, C2, C3, C4 dan C5 disusun seperti gambar soal muatan kapasitor rangkaian gabunganMuatan pada C1 adalah…A. 9 µFB. 18 µFC. 27 µFD. 36 µFE. 45 µFPembahasan / penyelesaian soalHitung kapasitas kapasitor rangkaian ditengah→ 1Cs = 13 + 16 = 2 + 16 = 36 → Cs = 63 = 2 µF. → Ctengah = 2 + 7 = 9 µFSelanjutnya kita hitung kapasitas gabungan semua kapasitor dengan cara dibawah ini→ 1Cs = 16 + 19 + 118 = 3 + 2 + 118 → Ctotal = 186 = 3 muatan pada C1 = Q1 = Ctotal x V = 3 x 6 = 18 µF. Jadi jawabannya soal 115 kapasitor identik masing-masing 20 µF disusun seperti gambar dihubungkan dengan sumber tegangan 6 kapasitor disusun campuran seri paralelMuatan total yang tersimpan pada kapasitor C5 adalah…A. 12 µFB. 24 µFC. 60 µFD. 120 µFE. 600 µFPembahasan / penyelesaian soalPembahasan contoh soal susunan kapasitor nomor 11Soal ini jawabannya soal 12Perhatikan rangkaian dibawah soal rangkaian kapasitor nomor 12Besar muatan pada C5 adalah…A. 36 CB. 24 CC. 12 C D. 6 C E. 4 CPembahasan / penyelesaian soalPembahasan soal rangkaian kapasitorSoal ini jawabannya B. Berdasarkanuraian tersebut, ibu esti adalah orang yang tepat dalam melakukan kegiatan manajemen di bidang 35. Misalnya memilih rumusan yang didukung oleh data. Berdasarkan soal kelima hambatan disusun membentuk jembatan wheatstone pemanas listrik digunakan untuk memanaskan air sampai mendidih sampai 100 oc. Or create a free account to
Contoh soal fisika kelas 10 soal fisika kelas 10 semester 2 soal fisika kelas 10 semester 2 dan pembahasannya latihan soal fisika kelas 10 contoh soal fisika kelas 9 soal fisika kelas 8 semester 2 Latihan soal Fisika kumpulan soal fisika kelas 10 latihan soal fisika kelas 10 semester 2 kumpulan soal fisika smp dan pembahasannya kumpulan soal fisika kelas 11 soal fisika kelas 7 semester 1 latihan soal fisika kelas 12 semester 1 download soal fisika kelas 11. Contoh Soal dan Pembahasan Kapasitor Seri-Paralel – Kapasitor adalah suatu komponen elektronik yang dapat menyimpan muatan listrik. Suatu kapasitor dapat dibuat menggunakan dua buah konduktor yang dipasang sejajar namun memiliki jarak sejauh d. Komponen kapasitor sering sekali dijumpai pada alat-alat elektronika seperti HP, TV, komputer/laptop dan alat elektronik lainya. Di sini kita akan mempelajari bagaimana cara menentukan Kapasitas kapasitor total, kapasitas masing-masing kapasitor, muatan yang tersimpan pada masing-masing kapasitor serta muatan totalnya, menentukan tegangan pada kapasitor dan berapa energi yang tersimpan pada kapasitor. Berikut adalah Rumus Penting Kapasitor Anda Juga dapat mempelajarinya pada artikel saya sebelumnya Pengertian Kapasitas Kapasitor, Satuan, Simbol, Fungsi Kapasitor dalam Rangkaian Listrik, Macam2 Kapasitor dan Contoh Soal Kapasitor & Contoh Soal Kapasitor Contoh Soal dan Pembahasan Kapasitor Seri Kumpulan Contoh Soal dan Pembahasan Kapasitor Seri-Paralel Contoh 1 – Soal dan Pembahasan Kapasitor Seri-Paralel Dua buah kapasitor 4 µF dan 12 µF, jika kedua kapasitor ini dirangkai secara seri. Tentukan kapasitas kapasitor pengganti untuk kedua kapasitor tersebut? Pembahasan Diketahui C1 = 4 µF C2 = 12 µF Ditanya Tentukan kapasitas kapasitor pengganti untuk kedua kapasitor tersebut? Karena kapasitor tersusun secara seri maka besar kapasitas kapasitor pengganti dapat dihitung menggunakan rumus berikut ini Jadi, kapasitas kapasitor pengganti untuk kedua kapasitor tersebut adalah 3µF Contoh 2 – Soal dan Pembahasan Kapasitor Seri-Paralel Empat buah kapasitor dirangkai secara paralel seperti pada gambar di bawah ini. Jika besar keempat kapasitor adalah C1 = 2 µF, C2 = 4 µF, C3 = 6 µF dan C4 = 8 µF. Tentukan kapasitas kapasitor pengganti untuk keempat kapasitor tersebut? Pembahasan Diketahui C1 = 2 µF C2 = 4 µF C3 = 6 µF C4 = 8 µF Ditanya Tentukan kapasitas kapasitor pengganti untuk keempat kapasitor tersebut? Ketika kapasitor disusun secara paralel, maka kapasitas kapasitor pengganti atau kapasitor totalnya adalah jumlah kapasitas dari masing-masing kapasitor. Cp = C1 + C2 + C3 + C4 Cp = 2 µF + 4 µF + 6 µF + 8 µF Cp = 20 µF Jadi, kapasitas kapasitor pengganti untuk keempat kapasitor tersebut adalah 20 µF. Baca Juga 5 Contoh Soal dan Pembahasan Kapasitor Paralel Contoh 3 – Soal dan Pembahasan Kapasitor Seri-Paralel 16 resistor identik yang memiliki kapasitas masing-masing kapasitor adalah 2 µF dan dirangkai secara seri-paralel seperti pada gambar di bawah ini. Tentukan besar kapasitas kapasitor jika diukur pada titik ab? Pembahasan Diketahui C1 = C2 = C3 = ... = C16 = C = 2 µF Ditanya Tentukan besar kapasitas kapasitor jika diukur pada titik ab? Langkah 1 Selesaikan terlebih dahulu kapasitor yang dirangkai secara paralel. Rangkaian Paralel C2, C3 dan C4 di beri nama Cp1 Cp1 = C4 + C3 + C4 Karena ada 3 kapasitor yang sama, maka Cp1 = 3C Cp1 = 32 µF = 6 µF Rangkaian Paralel C5 sampai C9 di beri nama Cp2 Cp2 = C5 + C6 + C7 + C8 + C9 Karena ada 5 kapasitor yang sama, maka Cp2 = 5C Cp2 = 52 µF = 10 µF Rangkaian Paralel C10 sampai C16 di beri nama Cp3 Cp3 = C10 + C11 + C12 + C13 + C14 + C15 + C16 Karena ada 7 kapasitor yang sama, maka Cp3 = 7C Cp3 = 72 µF = 14 µF Setelah diparalelkan maka diperoleh rangkaian setara sebagai berikut Langkah 2 Terlihat bahwa C1, CP1, Cp2 dan Cp3 tersusun secara seri. Maka untuk memperoleh kapasitas kapasitor pada titik ab adalah dengan cara serikan keempat kapasitor tersebut. Jadi, kapasitas kapasitor jika diukur dari titik ab adalah 1,19 µF Baca Juga Contoh dan Pembahasan Soal Resistor Paralel Contoh 4 – Soal dan Pembahasan Kapasitor Seri-Paralel Empat buah kapasitor identik dirangkai secara seri dan paralel seperti pada gambar di bawah ini. Diketahui bahwa kapasitas masing-masing kapasitor adalah 10 µF dan dihubungkan dengan tegangan sumber sebesar 24 Volt. Tentukanlah a. Kapasitas Kapasitor Total Rangkaian b. Muatan Total c. Muatan Pada Masing-masing Kapasitor Pembahasan Diketahui R1 = R2 = R3 = R4 = 10 µF Vs = 24 Volt Ditanya ....? a. Kapasitas Kapasitor Total Rangkaian Langkah pertama, selesaikan terlebuh dahulu rangkaian paralel C2, C3 dan C4 Cp = C2 + C3 + C4 Cp = 10 µF + 10 µF + 10 µF Cp = 30 µF Jadi, besar rangkaian pengganti untuk C2, C3 dan C4 adalah 30 µF Setelah diparalelkan, maka akan diperoleh rangkaian seri untuk kapasitor C1 dan Cp Langkah kedua Serikan Kapasitor C1 dan Cp, maka kita akan per oleh nilai kapasitas kapasitor total Ct Jadi, kapasitas kapasitor total rangkaian adalah 7,5 µF b. Muatan Total Qt Untuk mencari muatan total rangkaian, maka kita dapat gunakan rumus berikut C=Q/V Karena kita akan mencari muatan total kapasitor, maka kapasitas kapasitor yang kita gunakan adalah kapasitas kapasitor total dan tegangan sumber Vs. Qt = Ct . Vs Qt = 7,5 µF 24 Volt Qt = 180 µC Jadi, total muatan yang tersimpan dalam rangkaian kapasitor tersebut adalah 180 µC c. Muatan Pada Masing-masing Kapasitor Ingat muatan pada rangkaian seri adalah sama, sedangkan muatan pada rangkaian paralel adalah berbeda. Total muatan pada kapasitor yang tersusun secara paralel adalah jumlah dari muatan yang tersimpan dapa masing-masing kapasitor. Perhatikan Rangkaian C1 dan Cp di atas. Karena kedua kapasitor tersusun secara seri terhadap tegangan sumber Vs, maka muatan pada kedua kapasitor C1 dan Cp adalah sama dengan muatan total rangkaian. Kemudian, untuk mengetahui jumlah muatan pada kapasitor C2, C3 dan C4 maka kita perlu tahu terlebuh dahulu tegangan yang bekerja pada kapasitor tersebut. Ingat tegangan pada kapasitor paralel adalah sama dengan tegangan sumbernya, yaitu Cp. Hal ini di karena rangkaian setara C2, C3 dan C4 adalah Cp. Muatan Pada C2 Muatan Pada C3 Muatan Pada C4 Kita peroleh bahwa muatan yang tersimpan pada C2, C3 dan C4 adalah sama, yaitu 60 µC. Hal ini dikarenakan kapasitas ketiga resistor yang identik atau sama. Sehingga dapat disimpulkan ketika kapasitor yang dirangkai secara paralel memiliki kapasitas kapasitor yang sama, maka muatan yang tersimpan pada masing-masing kapasitor adalah sama dengan muatan yang tersimpan pada satu kapasitor tersebut dan muatan totalnya adalah banyaknya kapasitor dikali dengan muatan yang tersimpan pada satu kapasitor. Untuk Melihat Soal Selanjutnya Klik Next Terima kasih Telah Berkunjung dan Semangat Terus BelajarnyaContoh soal fisika kelas 10 soal fisika kelas 10 semester 2 soal fisika kelas 10 semester 2 dan pembahasannya latihan soal fisika kelas 10 contoh soal fisika kelas 9 soal fisika kelas 8 semester 2 Latihan soal Fisika kumpulan soal fisika kelas 10 latihan soal fisika kelas 10 semester 2 kumpulan soal fisika smp dan pembahasannya kumpulan soal fisika kelas 11 soal fisika kelas 7 semester 1 latihan soal fisika kelas 12 semester 1 download soal fisika kelas 11.

Duakeping sejajar diberikan muatan listrik sama besar tetapi berlainan jenis. Kuata medan listrik di antara kedua keping tersebut adalah Kapasitas kapasitor adalah kemampuan kapasitor untuk menyimpan mautan llistrik atau energi listrik. Kapasitas kapasitor dinyatakan dengan persamaan Resultan gaya listrik yang terjadi pada muatan A

- Muatan pada kapasitor merupakan kajian dalam materi elektrostatika. Bagaimanakah penerapannya dalam suatu contoh soal? Berikut terlampir contoh soal beserta penjelasannya. Soal dan Pembahasan Tiga buah kapasitor C1, C2, C3 dengan kapasitansi masing masing 2 μF, 3 μF, dan 6 μF disusun seri, kemudian dihubungkan ke sumber tegangan 6 volt. Tentukan besar muatan yang tersimpan pada kapasitor C2!Kapasitansi dari suatu kapasitor adalah kemampuan kapasitor untuk menyimpan energi dalam bentuk medan listrik saat dihubungkan dengan sumber tegangan. Adapun hubungan persamaan kapasitas kapasitor dengan besar muatan adalah sebagai berikut C = Q/V Baca juga Rangkaian Kapasitor pada Arus AC Kapasitor dapat kita ganti dengan kapasitor yang disebut kapasitas pengganti hubungan seri. Persamaannya adalah 1/C = 1/C1+1/C2+1/C3+...+1/Cn Sekarang mari kita selesaikan permasalahan pada soal di atas. Diketahui Kapasitor 1 C1 = 2 μF,Kapasitor 1 C2 = 3 μF,Kapasitor 1 C3 = 6 μF,Tegangan v = 6 volt,C1, C2, C3 dirangkai seri. Ditanyakan Besar muatan yang tersimpan pada kapasitor C2 Q2. Penyelesaian Kapasitor total rangkaian seri 1/C = 1/C1+1/C2+1/C31/C = 1/2+1/3+1/61/C = 3+2+6/61/C = 11/6C = 6/11 μF Baca juga Pengertian Rangkaian Seri dan Paralel Kapasitor Besar muatan total Q = CVQ = 6/116Q = 36/11 μC Besar muatan yang tersimpan pada kapasitor C2 Q1 = Q2 = Q3 = Q karena disusun seriQ2 = 36/11 μC Sehingga besar muatan yang tersimpan pada kapasitor C2 adalah 36/11 μC. Sumber Fauziyyah] I Editor [Rigel Raimarda] Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. SoalTry Out. PETUNJUK UMUM. 1. Periksa dan baca soal-soal dengan teliti sebelum menjawab. 2. Dahulukan mengerjakan soal-soal yang anda anggap mudah. 3. Jawablah pada LIK yang telah disediakan dengan menghitamkan pilihan jawaban yang anda anggap benar. Pilihlah satu jawaban yang menurut Anda paling tepat!
- Kapasitor yang dirangkai seri dan paralel akan memiliki perbedaan pada nilai kapasitas dan tegangan kerjanya. Dalam rangkaian elektronika, kapasitor sering dimanfaatkan sebagai penyimpan energi listrik, filter, dan pemblokir arus DC. Kapasitor merupakan salah satu komponen elektronik yang secara fisik memiliki dua keping konduktor dan dipisahkan oleh bahan isolator yang disebut dielektrik. Mengutip dari laman Sumber Belajar Kemdikbud, setiap keping konduktor di kapasitor memiliki muatan berbeda tapi dengan kerapatan yang sama. Lalu, setiap kapasitor mempunyai nilai kapasitansinya sendiri. Kapasitansi adalah besar perbandingan muatan yang tersimpan pada kapasitor dengan beda potensial di kedua keping konduktornya. Kapasitor memiliki tiga jenis yaitu kapasitor kertas, kapasitor elektrolit, dan kapasitor variabel. Kapasitor kertas memiliki kegunaan untuk bahan penyekat di antara kedua pelat. Sementara kapasitor elektrolit memiliki bahan penyekat berupa aluminium oksida. Lalu, kapasitor variabel merupakan kapasitor yang nilai kapasitasnya dapat diubah-ubah dengan penyekat berupa udara. Biasanya kapasitor variabel dipakai sebagai komponen untuk memilih frekuensi gelombang radio penerima. Beberapa manfaat dari penggunaan kapasitor yaitu Komponen penyimpan muatan listrik. Komponen untuk memilih gelombang radio tuning. Menjadi perata arus pada rectifier. Komponen rangkaian starter kendaraan bermotor. Pemadam bunga api pada sistem pengapian mobil. Filter pada catu daya power supply. Rumus Kapasitas Kapasitor Kapasitas atau kapasitansi C diartikan sebagai perbandingan muatan listrik q yang disimpan pada kapasitor, dengan beda potensial V pada kedua keping konduktor. Kaitan ketiga unsur tersebut dapat disatukan dalam rumus sebagai berikut untuk mencari nilai kapasitas sebuah kapasitor C = q/VKeteranganC = kapasitas kapasitor faradq = muatan listrik coulombV = beda potensial volt Jenis-Jenis Rangkaian Kapasitor Mengutip laman Sumber Belajar Kemendikbud, kapasitor dapat dirangkai secara seri dan paralel. Keduanya memberikan efek berbeda pada sebuah rangkaian elektronika. Berikut ini pengaruh nilai kapasitas pada kapasitor dengan dua rangkaian berbeda 1. Kapasitor rangkaian seriPada rangkaian seri, dua kapasitor atau lebih disusun secara seri dengan ujung yang saling disambungkan secara berurutan. Saat disambungkan secara seri, maka kapasitor memiliki nilai kapasitas yang berbanding terbalik dengan nilainya masing-masing. Jika rangkaian cukup banyak maka semakin kecil nilai kapasitasnya. Namun, tegangan kerjanya menjadi lebih besar pada rangkaian seri. Rumus menghitung kapasitas kapasitor pada rangkaian seri adalah Cs = C1 x C2 / C1 + C22. Kapasitor rangkaian paralelRangkaian paralel kapasitor adalah gabungan dua kapasitor atau lebih dengan menyatukan kutub-kutub yang sama. Pada kapasitor yang disambung paralel akan terjadi peningkatan nilai kapasitasnya. Total nilai kapasitasnya merupakan penjumlahan kapasitas dari masing-masing kapasitor. Sementara itu pada rangkaian paralel tidak terjadi perubahan pada tegangan kerjanya. Rumus total nilai kapasitas kapasitor rangkaian paralel yaitu Cp = C1 + C2Baca juga Pengertian Kapasitor, Jenis, Fungsi dan Rumusnya dalam Fisika Rangkuman Materi Fisika Contoh Perpindahan Kalor Secara Konduksi Apa Saja Sifat Fisika dan Sifat Kimia Suatu Benda & Penjelasannya - Pendidikan Kontributor Ilham Choirul AnwarPenulis Ilham Choirul AnwarEditor Maria Ulfa
Penaikatau pengali Tegangan adalah rangkaian dimana kita mendapatkan tegangan DC yang sangat tinggi dari suplai tegangan AC Rendah, rangkaian. pengganda tegangan menghasilkan tegangan dalam kelipatan tegangan input puncak AC, seperti jika tegangan puncak tegangan AC adalah 5 volt maka kita akan mendapatkan 15 volt DC pada output, dalam kasus
Hubungan kapasitas kapasitor C, muatan Q, dan energi W pada suatu rangkaian dengan tegangan V dapat dinyatakan dalam sebuah persamaan yaitu Q = CV dan W = ½CV2. Dari dua persamaan tersebut dapat disimpulkan bahwa besaran kapasitas kapasitor sebanding dengan jumlah muatan yang tersimpan di dalamnya. Dapat diperoleh kesimpulan juga bahwa energi yang tersimpan dalam kapasitor sebanding dengan kapasitas kapasitor. Kapasitor atau yang sering juga disebut sebagai kondensator adalah alat yang memiliki fungsi untuk menyimpan muatan listrik atau energi listrik. Penggunaan kapasitor dapat ditemui pada alat-alat elektronik yang berperan sebagai penyimpan cadangan energi untuk digunakan ketika diperlukan. Energi yang disimpan besarnya bergantung pada kapasitas kapasitor yang digunakan. Bagaimana cara menghitung kapasitas kapasitor? Bagaimana bentuk hubungan kapasitas kapasitor C, muatan Q, dan energi W? Sobat idschool dapat mencari tahu jawabannya melalui ulasan di bawah. Baca Juga Rangkaian RLC Resistor – Induktor – Kapasitor Table of Contents Rumus Kapasitas Kapasitor Hubungan Kapasitas Kapasitor C, Muatan Q, dan Energi W yang Dihasilkan Contoh Soal dan Pembahasan Contoh 1 – Soal Kapasitas Kapasitor Contoh 2 – Soal Kapasitas Kapasitor pada Rangkaian Gabungan Contoh 3 – Kapasitas Kapasitor Contoh 4 – Soal Hubungan Kapasitas Kapasitor dengan Energi yang Disimpan Sejumlah muatan atau energi yang mampu disimpan dalam suatu kapasitor disebut besaran kapasitansi atau kapasitas kapasitor. Satuan kapasitansi/kapasitas kapastitor dinyatakan dalam coloumb C. Simbol kapasitor dalam sebuah rangkaian listrik berbentuk dua buah garis sejajar yang sama panjang ‒‒ ‒‒. Bentuk kapasitor secara umum berupa dua pelat logam dengan letak sejajar dan berdekatan tetapi tidak saling bersentuhan. Besar kapasitas kapasitor bergantung pada jarak antara 2 pelat, luas pelat, dan medium dalam kapasitor. Besar kapasitansi untuk kapasitor pelat sejajar dengan luas A, jarak keduanya d, dan antara pelat pada kapasitor hanya berisit udara sama dengan perkalian permitivitas listrik ruang hampa ɛ0 dikali perbandingan luas dan jarak pelat. Pada kapasitor dengan pelat yang diisi bahan dielektrik isolator dengan konstanta dielektrik K memiliki besar kapasitansi C = KC0. Bahan dielektrik adalah material yang dapat mempertahankan tegangan yang timbul pada permukaan yang diberi tegangan. Contoh bahan dielektrik adalah porselin, platik, kaca, karet, dsb. Secara matematis, rumus kapasitansi dari kapasitor tanpa isi hanya udara dan dengan isi antara dua pelat sesuai dengan persamaan berikut. Baca Juga Besar Kuat Arus Listrik yang Mengalir dalam Suatua Rangkaian Listrik Hubungan Kapasitas Kapasitor C, Muatan Q, dan Energi W yang Dihasilkan Tegangan yang diberikan pada rangkaian kapasitor akan membuat kapasitor segera terisi muatan. Ada dua pelat pada kapasitor yang mana salah satu pelat menerima muatan positif dan yang satu lainnya memerima muatan negatif. Pengisian muatan pada kapasitor pada umumnya berlangsung singkat. Pengisian muatan kapasitor tidak ada dan tidak ada aliran arus listrik lagi saat kapasitor terisi muatan maksimum dan berada dalam keadaan tunak steady state atau konstan. Jumlah muatan Q yang dapat tersimpan di dalam kapasitor sebanding dengan beda potensial V dan kapasitas kapasitor C atau Q = CV. Sedangkan besarnya energi listrik yang tersimpan dalam kapasitor sama dengan usaha yang dilakukan untuk memindahkan muatan Q listrik dari sumber tegangan V ke dalam kapasitor. Bangun di bawah kurva pada grafik kapasitor dari keadaan kosong membentuk segitiga sehingga energi yang dihasilkan memenuhi perpersamaan W = ½QV. Substitusi nilai Q = CV ke persamaan akan menghasilkan persamaan baru untuk energi yang dihasilkan kapasitor yaitu W = ½ × Q × V = ½ × CV × V = ½CV2. Sehingga, bentuk hubungan kapasitor C, muatan Q, dan energi W yang dihasilkan sesuai dengan persamaan-persamaan berikut. Baca Juga Contoh Cara Menghitung Biaya Pemakaian Listrik Contoh Soal dan Pembahasan Beberapa contoh soal di bawah dapat sobat idschool gunakan untuk menambah pemahaman bahasan di atas. Setiap contoh soal yang diberikan dilengkapi dengan pembahasannya. Sobat idschool dapat menggunakan pembahasan tersebut sebagai tolak ukur keberhasilan mengerjakan soal. Selamat Berlatih! Contoh 1 – Soal Kapasitas Kapasitor Sebuah kapasitor mempunyai kapasitas sebesar 5 μF jika ada udara di antara keping-kepingnya, dan 30 μF jika antara keping-kepingnya ditempatkan lembaran porselen. Konstanta dielektrik porselen adalah ….A. 0,17B. 6C. 25D. 35E. 150 PembahasanInformasi pada soal memberikan keterangan beberapa besaran beserta nilainya seperti berikut. Kapasitas kapasitor antara dua pelat berbatas udara C0 = 5 μFKapasitas kapasitor antara dua pelat berbatas porselan C = 30 μF Menghitung konstanta dielektrik porselen KC = K × C030 = K × 5K = 30/5 = 6 Jadi, konstanta dielektrik porselen adalah B Contoh 2 – Soal Kapasitas Kapasitor pada Rangkaian Gabungan PembahasanBerdasarkan keterangan yang diberikan pada soal dapat diperoleh bebedapa informasi seperti berikut. Beda potensial dari rangkaian V = 1,5 voltRangkaian seri C1 dan C2 dirangkai paralel dengan rangkaian seri C3 dan C4Rangkaian C5 dirangkai paralel dengan empat kapasitor lainnyaKapasitas kapasitor C1 = C2 = C3 = C4 = C5 = 1 μF = 1×10‒6 F = 10‒6 F Menghitung kapasitansi ekivalen untuk beberapa kapasitor dengan rangkaian seri dan paralel gabungan. Menghitung muatan total QQ = Ctot × VQ = 210-6 × 1,5Q = 3×10-6 C = 3 μC Jadi, besar muatan total dari rankaian tersebut sama dengan 3 B Baca Juga Rumus Energi dan Daya Listrik Contoh 3 – Kapasitas Kapasitor Sebuah kapasitor keping sejajar di udara mempunyai kapasitas C. Jika jarak kedua kepingnya diubah menjadi ½ kali semula dan kedua keping dicelupkan ke dalam medium dengan konstanta dielektrikum 2, kapasitasnya menjadi ….A. ¼CB. ½CC. CD. 2CE. 4C PembahasanBeberapa keterangan yang diberikan pada soal dapat diperoleh informasi-informasi seperti berikut. Kapasitas kapasitor berisi udara C0 = CJarak kedua kepingnya diubah menjadi ½ kali semula d1 = ½dKonstanta dielektrikum K = 2 Menghitung kapasitas kapasitor setelah jarak diubah setengah kali semula dengan konstanta dielektrikum 2 C1 Jadi, jika jarak kedua kepingnya diubah menjadi ½ kali semula dan kedua keping dicelupkan ke dalam medium dengan konstanta dielektrikum 2 maka kapasitasnya menjadi E Contoh 4 – Soal Hubungan Kapasitas Kapasitor dengan Energi yang Disimpan Dua buah kapasitor identik yang mula-mula belum bermuatan akan dihubungkan dengan baterai 10 V. Jika hanya salah satu yang dengan baterai tersebut, energi yang tersimpan dalam kapasitor adalah E. Energi yang akan tersimpan jika kedua kapasitor tersebut dihubungkan seri dengan baterai adalah ….A. ¼EB. ½EC. ED. 2EE. 4E PembahasanBerdasarkan keterangan yang diberikan pada soal dapat diperoleh beberapa informasi seperti berikut. Kapasitas dua kapasitor identik C1 = C2 = CTegangan baterai V = 10 voltEnergi yang tersimpan dalam sebuah kapasitor W = ½CV2 = E Persamaan untuk besar energi yang tersimpan pada sebuah kapasitor memenuhi E = ½CV2. Pada tegangan tetap maka besarnya energi sebanding dengan kapasitas kapasitor E ~ C.Ketika dua kapasitor dengan kapasitansi C dihubungkan seri maka kapasitansi ekivalen untuk dua kapasitor tersebut dapat dihitung seperti persamaan berikut. Dengan demikian energi yang tersimpan pada rangkaian seri dari dua kapasitor yang dirangkai dengan baterai dengan tegangan yang sama dapat dicari seperti pada cara penyelesaian berikut. W = ½CsV2W = ½×C/2×V2W = ½ × ½×C×V2W = ½ × E = ½E Jadi, energi yang akan tersimpan jika kedua kapasitor tersebut dihubungkan seri dengan baterai adalah B
GAeV. 390 495 77 200 155 260 325 101 203

besar muatan listrik pada kapasitor c4 adalah